Dewi Bastet: Asal Usul, Simbol, dan Kisahnya

Dewi Bastet Mitologi Mesir

idnzero - Pada mitologi Mesir Kuno, hewan kucing memiliki status khusus dan sangat dihormati. Dewi Bastet adalah dewi pelindung dalam Mitologi Mesir Kuno yang dipuja dalam bentuk kucing yang baik hati namun ganas. 

Peran dari Dewi Bastet antara lain sebagai dewi rumah, rumah tangga, rahasia, melahirkan, perlindungan, anak-anak, musik, parfum, perang, dan kucing rumah tangga.

Representasi visualisasinya dari dewi ini berbentuk wanita berkepala kucing. Dewi Bastet pada awalnya terkenal ganas, namun menjadi lebih lembut dari waktu ke waktu. Kecenderungan agresifnya sering dikaitkan dengan Dewi Sekhmet.

Di awal cerita, Bastet adalah dewi galak yang mengendalikan banyak hal duniawi dalam hidup sebagai pelindung wanita hamil dan manifestasi Mata Dewa Ra. Sepanjang sejarah, beberapa mitos telah berubah. 

Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya mengenai, Siapa itu Dewi Kucing Bastet?

{getToc} $title={Table of Contents}

Dewi Bastet

Nama Makhluk Bastet | Bast | Baast | B'sst | Ubaste
Mitologi Mesir Kuno
Jenis Kelamin Perempuan
Penguasa Rumah dan Domestik
Simbol Kucing, Matahari, dan Bulan
Hewan Suci Kucing
Pasangan Tidak Ada
Orang Tua Dewa Ra (Ayah)
Saudara Anhur, Sekhmet, Shu, Tefnut, Ma'at, Hathor, Djehuti, Serqet, Amentet, Anat, Weneg, Djertef, Satet, dan Heqet

#1. Asal Usul

Patung Dewi Bastet
National Geographic

Nama-nama dewa Mesir kuno sering digabungkan dengan kata-kata karena struktur fonetik nya (bunyi) yang mirip. Sedangkan Bastet merupakan terjemahan dari "Dia dari Guci Salep". Karena itu, ia sering digambarkan membawa kendi berhias kucing. 

Asal usul dari Dewi Bastet juga tidak pasti. Akan tetapi, beberapa sejarawan percaya bahwa dia adalah dewi populer sejak milenium ketiga SM. Beberapa bukti fisik paling awal dari pemujaan dewa ini berasal dari tahun 2800 SM. Dengan adanya, bejana batu yang ditemukan di dekat kuil di daerah Saqqara. Kota Saqqara terletak sekitar 20 mil selatan Kairo dekat Memphis.

Beberapa ratusan tahun berikutnya (sekitar 2600-2200 SM), sebuah pusat pemujaan besar dan kota yang didedikasikan untuk Bastet bernama Bubastis mulai terbentuk. Selama masa puncak pemujaan Bastet, ratusan ribu orang Mesir melakukan ziarah tahunan ke kota Bubastik untuk menyembah dan menghormati sang dewi.

Selain itu, kota Bubastik ini memiliki beberapa kuil dan acara festival tahunan diselenggarakan untuk Dewi Bastet. Selama proses penggalian di Bubastis, mumi kucing telah ditemukan terkubur di bawah kuil. Menurut beberapa sumber, lebih dari 300.000 mumi kucing telah ditemukan hingga saat ini.

#2. Simbol Dewi Bastet

Simbol utama yang terkait dengan Dewi Bastet ialah kucing. Kucing dipuja dan diyakini sebagai makhluk gaib yang bisa membawa keberuntungan bagi rumah tangga. Dapat dikatakan, berperan menjadi wadah dari penghormatan kepada Dewi Pelindung Bastet.

Ia juga sering diasosiasikan dengan matahari dan bulan. Keterkaitannya dengan matahari dan bulan adalah umum pada awal mitologi Mesir. Simbol tersebut mengacu pada hubungannya dengan ayahnya yaitu Dewa Matahari Ra. Selain itu, alat musik perkusi sistrum juga merupakan simbol dari dewi Bastet yang melambangkan perannya sebagai dewi musik dan seni.

#3. Penampilan

Pada mulanya, Dewi Bastet dikenal sebagai dewi matahari berkat kekuatan ayahnya. Penampilan utamanya seperti kucing. Tekadang juga berubah dari singa liar menjadi kucing peliharaan. Dia sering digambarkan sebagai kucing betina dalam posisi duduk di sebuah papan.

#4. Peran dalam Mitologi Mesir

Wikipedia

Peran awalnya ialah melindungi ayahnya dari bahaya. Dalam peran ini, Bastet melindunginya dari ancaman yang ditimbulkan oleh Dewa Ular Apep dengan musuh-musuhnya. Seiring berjalannya waktu dia memperoleh lebih banyak kekuatan dan memikul lebih banyak tanggung jawab dari sebelumnya.

Bastet juga memperoleh kekuasaan atas kelahiran atau persalinan dari calon ibu. Peran ini melambangkan kekuatan dan pengaruhnya yang tumbuh, serta kesuburan tinggi yang diasosiasikan dengan kucing peliharaannya.

Ia juga diberi tugas utama ketiga untuk melindungi manusia dari roh jahat dan penyakit yang menular. Walaupun peran ini bukan menjadi tanggung jawab utamanya, tetapi Bastet memiliki kemampuan unik untuk menarik ular dan menetralkan efek racun beracun. Hal itu merupakan ciri khas kucing di antara orang Mesir kuno.

#5. Pemujaan

Transformasi ke Dewi Sekhmet

Sebelum sungai Nil dibendung, iklim di Mesir dikendalikan oleh banjir musiman. Banjir ini merupakan sumber kesuburan pertanian, namun juga berkontribusi terhadap epidemi atau penyakit musiman. Orang Mesir kuno percaya bahwa dewi Sekhmet bertanggung jawab atas musim wabah ini.

Akan tetapi, Dewi Sekhmet diubah menjadi Dewi Bastet karena lebih jinak melalui tindakan perlindungan ritual. Dalam satu ritual, praktisi berkeliling rumah mereka sambil memegang tongkat kayu dan melafalkan suatu mantra.

Jika dilakukan dengan benar, mantra tersebut akan mengubah Sekhmet menjadi Bastet, dan akan memberikan perlindungan kepada pemohon.

Kesimpulan

Bastet adalah dewi kucing dan pelindung wanita dalam Mitologi Mesir Kuno, mewujudkan kebajikan dan kekejaman. Meskipun perannya dalam cerita mungkin tidak setenar dengan dewa-dewa lain, tetapi dia memimpin salah satu kultus kuno yang paling menonjol.

Pentingnya Dewi Bastet terlihat dari banyaknya festival dan kuil yang dipersembahkan untuknya. Selain itu, dia juga memiliki kekuatan yang tangguh dan terus diakui sebagai simbol dari kekuatan wanita.

PENUTUP

Nah, itulah penjelasan lengkap tentang artikel berjudul Mitologi Mesir Bastet: Asal Usul, Simbol, dan Kisahnya. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan sedulur. Purnaning Atur Matur Nuwun #CMIIW #UPGRADEYOURKNOWLEDGE

xclnoob NET

Meet me xclnoob NET, a mere mortal who happens to be a writer and illustrator. I channeled my thoughts and feelings into the words of my writing with passion and a sense of creativity.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak