Pausanias: Ahli Geografi dan Penjelajah Agung Yunani Kuno

Pausanias Greek

idnzero - Pausanias adalah seorang penulis, ahli geografi, dan musafir Yunani abad ke 2 Masehi pada era Antonius Pius, Marcus Aurelius, dan Hadrian. Sebagai seorang musafir, dia menggunakan pengamatan langsungnya untuk menulis deskripsi terkenal dan menarik tentang Yunani kuno dalam sebuah buku berjudul Description of Greece

Pausanias menyediakan direktori kuil dan tempat suci yang komprehensif di wilayah tersebut dan sering membahas mitos serta praktik pemujaan setempat. Karyanya merupakan penghubung penting antara teks klasik dan arkeologi di masa kini. 

Selain itu, banyak juga yang percaya bahwa Pausanias adalah penulis perjalanan pertama di dunia. Berikut ini adalah biografi lengkapnya:

{getToc} $title={Table of Contents}

BIODATA

Nama Lengkap Pausanias | Παυσανίας
Kelahiran 110 M di Lydia, Asia (sekarang daerah Turki)
Meninggal 180 M

PERJALANAN HIDUP

Pausanias lahir dalam keluarga Yunani yang kemungkinan besar bernama Lydia, sebuah kerajaan Zaman Besi di tempat yang sekarang menjadi provinsi Izmir, Manisa dan Usak di Turki barat, rumahnya. Asumsi ini didasarkan pada keakrabannya dengan pantai barat Asia Kecil. Namun, dia melakukan perjalanan jauh melampaui Ionia kuno. 

Dia menjelajahi Antiokhia, Yerusalem, Yope, dan juga Sungai Yordan sebelum mengunjungi Yunani. Pausanias juga melihat piramida di Mesir dan himne yang dikirim oleh penyair lirik Yunani kuno Pindar ke kompleks kuil Karnak Amun Rei. Saat mengunjungi Makedonia, dia diyakini telah melihat makam Orpheus, musisi legendaris, nabi, dan penyair dari mitologi Yunani. 

Ketika Pausanias memasuki Italia, dia melewati Campania dan melanjutkan ke Roma, di mana dia melihat keajaiban kota kuno. Dia adalah salah satu orang pertama yang menulis tentang Alexandria, Troas, Mycenae, dan reruntuhan Troy.

Catatan tentang Description of Greece tersebar di 10 buku, yang masing-masing didedikasikan Pausanias untuk sebagian negara. Dia memulai perjalanannya di Attica, dan buku tersebut berfokus pada kota Athena dan divisi-divisinya. 

Sebuah perjalanan ke Yunani membawanya ke Corinth, Laconia, Messinia, Elis, Achaia, Arcadia, Portia, Phocis, dan akhirnya Ozolian Locris. Dia terutama meninggalkan bagian penting negara itu, seperti Kreta.

Karya Pausanias bertujuan untuk menyediakan geografi budaya. Dia menyimpang dari deskripsi tradisional tentang objek seni dan arsitektur dan menghargai bahwa mereka menciptakan dasar sejarah dan mitologis. 

Ini adalah usahanya untuk menavigasi ruang budaya yang canggung antara Yunani yang dulunya jaya dan Yunani baru di bawah kekuasaan Kekaisaran Roma.

Menjelang akhir Kronik Yunani, Pausanias mengomentari pemandangan seperti gagak di pohon ek besar Alalcomenae, pohon pinus di pantai Elis, dan babi hutan dan rusa di hutan ek Phelloe. Dia juga menyebutkan kura-kura Arcadia, kurma Aulis, burung hitam Cyllene, stroberi liar Helicon dan minyak zaitun Tithorea.

Antropolog terkenal dan cendekiawan klasik bernama Sir James Frazer berkata tentang Pausanias: "Tanpa dia, reruntuhan Yunani sebagian besar akan menjadi labirin tanpa petunjuk, teka-teki yang tidak dapat dijawab."

Tak hanya itu, banyak sarjana telah mencoba menemukan kebenaran tentang Pausanias dan deskripsi Yunaninya. Banyak buku, komentar, dan artikel ilmiah telah ditulis tentang tokoh kuno ini, dan catatan perjalanan Pausanias masih sangat membantu dalam memahami hubungan antara arkeologi, mitologi, dan sejarah.

KARYA PAUSANIAS

Pausanias adalah penulis yang cukup produktif dan sangat berpengaruh mengenai ilmu geografi pada masa tersebut. Dia sangat dihormati, sehingga menjadi salah satu tokoh sejarah menarik dari Yunani Kuno. 

Dalam berbagai karyanya, Pausanias juga kerap mengkritik mengenai legenda dan mitos yang terkait tentang pahlawan Herakles dan Dewa Dewi Yunani. Akan tetapi, dia tidak pernah mempertanyakan tentang keberadaan mereka. Dan inilah daftar karya dari seorang penulis perjalanan yang sangat menarik untuk dipelajari:

  • Description of Greece
  • Noonday Sun
  • Northern Ice-Bound Seas
  • Phenomena of theTides
  • Signs of an Approaching Earthquake

Description of Greece

"Tidak peduli berapa banyak penderitaan wanita, tidak ada yang bisa menghilangkan selera mereka akan masalah."

- Pausanias

KEMATIAN

Pausanias meninggal pada umur 70 pada tahun 180 Masehi. Untuk penyebab kematiannya tidak diketahui atau tertulis oleh sejarah.

PENUTUP

Nah, itulah penjelasan lengkap tentang tokoh penulis ahli geografi bernama Pausanias. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan sedulur. Purnaning Atur Matur Nuwun #CMIIW #UPGRADEYOURKNOWLEDGE

idnzero

hanya seorang manusia biasa

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak